Jabatan Kades 8 Tahun, Ini Kata Ketua Papdesi Banyuwangi

    Jabatan Kades 8 Tahun, Ini Kata Ketua Papdesi Banyuwangi
    Perwakilan Papdesi Banyuwangi di komplek Parlemen Senayan Jakarta

    BANYUWANGI - Rapat paripurna ke-14 DPR RI resmi mengesahkan masa jabatan Kepala Desa (Kades) menjadi 8 tahun. Perpanjangan masa jabatan Kades tersebut melalui pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2014 tentang Desa pada rapat paripurna yang di gelar DPR RI di Gedung Nusantara II Komplek Parlemen Senayan Jakarta pada Kamis 28 Maret 2024.

    Ketua Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Indonesia (Papdesi) Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Murai Ahmad mengatakan, jika ini semua bentuk perjuangan seluruh Kades se-Indonesia. "Disahkannya undang-undang tersebut merupakan perjuangan teman-teman Kades seluruh Indonesian, bukan hanya Kabupaten Banyuwangi, atau Jawa Timur saja, " ucapnya, Sabtu, (30/3/2024).

    Murai juga menjelaskan, dengan masa jabatan 8 tahun, Kades mempunyai waktu lebih panjang untuk membangun dan melayani masyarakat. Untuk itu, Kades harus bisa memanfaatkan waktu untuk benar-benar membangun desanya masing-masing.

    "Tentunya kami berharap kepada teman-teman Kades, agar waktu 8 tahun ini di manfaatkan betul-betul untuk membangun desa dan melayani masyarakat, " pinta Murai Ahmad yang juga menjabat Kades Gumirih, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi.

    Kades yang namanya masuk bursa Pilbub Banyuwangi 2024 tersebut mengungkapkan, dengan masa jabatan 8 tahun, tentunya mempunyai banyak ruang untuk melayani masyarakat dan membangun desa. "Jabatan 8 tahun ini, selain mempunyai kesempatan mensejahterakan masyarakat, Pemerintah juga bisa menghemat biaya dan energi, " ungkapnya.

    Namun demikian, Ketua Papdesi Banyuwangi tersebut juga tidak menampik jika jabatan 8 tahun tersebut bisa menambah beban bagi Kades. Namun, Kades juga harus menyadari dan sadar jika beban tersebut menjadi salahsatu amanah dari masyarakat dan negara.

    "Dengan negara memberikan banyak ruang waktu untuk memimpin desa. Artinya negara juga ingin menyamakan visi dan misi negara dan Kades yakni mensejahterakan masyarakat, " pungkas Kades Gumirih tiga periode tersebut. (***)

    banyuwangi jatim
    Hariyono

    Hariyono

    Artikel Sebelumnya

    Dua Pemotor di Banyuwangi Adu Banteng, Satu...

    Artikel Berikutnya

    Warga Banyuwangi Digegerkan Penemuan Jasad...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Pastikan Personel Pengamanan WWF Tetap Prima, Polresta Banyuwangi Siagakan Tenaga Medis 
    DPR Apresiasi Jenderal Sigit Atas Penghargaan Bagi Satrio 
    Kearifan Masyarakat Bali Sejalan dengan Semangat World Water Forum ke-10
    Para Pemimpin Negara Tiba di Bali Hadiri World Water Forum ke-10
    Menparekraf Ajak Komunitas Bali Ikut Sukseskan Pelaksanaan World Water Forum ke-10

    Ikuti Kami